Sukabumi - Menteri Perhubungan (Menhub), Budi Karya Sumadi, memastikan pembangunan jalur ganda kereta api atau double track lintas Bogor-Sukabumi bisa dimulai pada Desember mendatang. Groundbreaking jalur KA di daerah pegunungan tersebut akan dilakukan langsung Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada 9 Desember nanti. Menurut Budi, pembangunan jalur double track ini bakal mempersingkat waktu tempuh KA dari Bogor ke Sukabumi yang rata-rata lebih dari 2 jam, menjadi hanya 1 jam 30 menit.
"Kalau lihat Bogor ke Sukabumi itu 57 kilometer (km). Minimal 2 jam, kemudian pesan tiketnya harus pesan seminggu sebelum karena hanya 3 rangkaian. Jadi begitu pentingnya kita upayakan (double track) Bogor-Sukabumi menjadi hanya minimal 1 jam 30 menit," jelas Budi di Gedung Juang 45, Sukabumi, Selasa (7/11/2017). Seiring bertambahnya lintasan rel, sambungnya, pihaknya juga akan menambah jumlah perjalanan kereta api, baik penumpang maupun barang, dari Bogor atau Jakarta menuju ke Sukabumi.
"Kedua bangun satu volume (perjalanan) lebih besar. Kalau saat ini 3.500 (penumpang) sehari, akan jadi 12.000 atau naik empat kali lipatnya. Kalau sekarang berebut logistik seperti air mineral hanya 12 gerbong per hari, jadi 96 gerbong per hari. Itu yang akan dilakukan dalam satu dua tahun mendatang," papar Budi.
Diungkapkan mantan Dirut PT Angkasa Pura II ini, pembangunan infrastruktur bakal menggeber sektor-sektor ekonomi di Sukabumi. Kemudian direncanakan untuk dilanjutkan hingga ke Padalarang. "Saya bicara dengan Bupati Sukabumi, bisa 6 jam perjalanan ke sini (dari Jakarta). Bagaimana wisatawan mau datang ke sini. Makanya ini perlu dibuatkan double track yang nanti akan dilanjutkan ke Cianjur sampai Padalarang. Sekarang kan ada rel tinggal bekas, ini yang akan kita reaktivasi jalur Bogor ke Padalarang sampai Bandung," tutur Budi. [detik]
0 komentar:
Post a Comment